Bab 2347
Perintah Kaisar Naga
Bab 2347 Takdir memang sangat aneh
“Sudahlah, jangan bicara lagi, selama kalian pergi saya bisa mencari kesempatan untuk melarikan diri, kalau tidak bisa melawan dia maka saya akan melarikan diri, itu juga tidak masalah.”
Dave takut Yudi tidak mau pergi dan mengulur–ulur waktu jadi dia berkata seperti itu!
Yudi yang mendengarnya, tahu kalau Dave tidak akan bertarung dengan mati–matian dengan Raffi dan bersiap melarikan diri, jadi dia merasa tenang.
“Kalau begitu jaga dirimu dengan baik…”
Yudi dipapah berdiri oleh Eric dan Nana dan bersiap pergi!
Namun di saat itu, terdengar suara langkah kaki yang ramai, Martin dan Kaori membawa orang–orang klan lainnya datang menghampiri!
Setelah melihat penampakan yang tragis, banyak orang yang merasa terguncang!
Namun saat melihat Yudi masih hidup dan Dave juga ada di sini, Martin juga tercengang! Copyright by Nôv/elDrama.Org.
“Bagus sekali kamu ya, sudah mencarimu berhari–hari tidak disangka kamu akan muncul di sini.”
“Hari ini saya sudah menemukanmu, jangan harap kamu bisa pergi lagi…”
Martin berkata lalu murid–murid Klan Meteor langsung mengepung Dave, bahkan juga mengepung Yudi dan beberapa orang lainnya, dan mereka tidak akan bisa pergi lagi!
“Martin, sebagai klan yang beradab kamu malah bekerja sama dengan kultivator iblis untuk membunuhku.”
“Lalu kalian orang–orang ini, juga bekerja sama dengan kultivator iblis, lantas tidak takut mendapatkan hukuman langit?”
“Kalian tunggu saja, yang kualami hari ini akan menjadi hari esok kalian, cepat atau lambat kalian juga akan ditelan…”
Yudi menatap beberapa orang di hadapannya dan tubuhnya gemetar karena marah!
Dia sama sekali tidak pernah menyangka kalau orang–orang ini akan bekerja sama dengan Sekte Bara Langit, dan meminta Sekte Bara Langit untuk menghancurkan dirinya!
Perkataan Yudi membuat banyak orang terdiam!
“Yudi, jangan meronta–ronta lagi di depan kematianmu, saya beritahu padamu, demi apa kita berkultivasi? Lantas demi menyingkirkan iblis dan membela negara?”
“Siapa yang tidak ingin menjadi dewa dan abadi selamanya? Jadi kamu tidak perlu banyak bicara, selama ada keuntungan maka musuh juga akan menjadi teman!”
“Karena kamu memilih berpihak pada Dave, maka seharusnya kamu sudah memikirkan hari ini akan tiba.”
Bab 2347 Takdir memang sangat aneh
Martin berkata dengan dingin!
“Jangan omong kosong lagi dengan mereka, langsung bunuh untuk menghindari mimpi buruk yang panjang..”
Kaori angkat bicara!
Martin mengangguk dan menatap Raffi: “Bawa orang–orang Sekte Bara Langit untuk membunuh mereka, dengan begitu posisi Sekte Energi Murni akan menjadi milikmu.”
Di saat ini Raffi juga tidak punya pilihan, sudah sampai pada titik seperti ini, dia hanya bisa membunuh Yudi!
Raffi membawa orang–orang Sekte Bara Langit untuk melangkah maju dan tatapan matanya dipenuhi dengan keinginan membunuh!
Sementara di pinggir mereka juga ada ratusan orang dari sekte lain yang sedang mengamati dengan seksama!
“Ah, takdir memang sangat aneh, Tuan Dave, kamu tidak seharusnya muncul di sini.”
Setelah melihat tidak ada jalan lainnya lagi, Yudi menghela nafasnya!
“Jangan khawatir, masih belum mencapai saat terakhir…”
Dave berkata sambil tersenyum!
“Kematian sudah di depan mata kamu malah masih bisa tersenyum, memang benar–benar berbakat hanya saja sayang sekali kamu memilih jalan yang salah!”
Raffi menatap Dave dengan heran: “Jika kalian bunuh diri, maka tidak perlu mengalami penderitaan, kalau tidak jika saya yang turun tangan maka hidup kalian akan lebih buruk dari kematian!”
Raffi tidak ingin menyerang, karena orang–orang dari klan lainnya sedang mengamati dan ini memberikan tekanan besar padanya!
Jika dia turun tangan, dia sendiri akan terluka dan jika orang–orang itu tiba–tiba menyerang Sekte Bara Langit, maka mereka juga akan menjadi bulan–bulanan orang lain!
Bisa dibilang, Raffi juga tidak sepenuhnya percaya pada Martin, bisa memikirkan cara untuk langsung menghancurkan Sekte Energi Murni sudah membuktikan betapa kejamnya Martin!
Jadi Raffi berharap Dave dan yang lainnya akan bunuh diri, karena bagaimana pun kematian ini sudah pasti, jika mereka bunuh diri setidaknya penderitaan mereka akan berkurang!
“Kamu benar–benar mengira kalau kami pasti akan mati?”
Dave berkata dengan sinis.
“Lantas kalian masih punya kemungkinan untuk bertahan hidup?” tanya Raffi.